Cara Buat POC dari Limbah Pelepah Sawit

Selamat datang lagi di centralorganik.com, kali ini kita akan membahas cara pembuatan pupuk organik pada dan cair dari daun dan pelepah kelapa sawit. Banyak diantara kita yang belum sepenuhnya memanfaatkan bagian lain dari tanaman kelapa sawit yang kita budidayakan di kebun kita. selain buah, pelepah juga dapat dimanfaatkan sebagai produk yang bernilai. Selain untuk pakan ternak, jika kita serius dalam mengolahnya maka sisa pelepah dapat bernilai terutama digunakan untuk peningkatan produksi TBS.

Langsung saja kita bahas, bagaimana cara membuat pupuk organnik pada dan pupuk organik cair (POC) dari pelapah yang telah di pruning?

1. Pembuatan Pupuk Organik Padat (POP) dari daun dan pelepah sawit

Bahan:

1. Daun dan pelepah kelapa sawit yang telah di pruning
2. 10 Kg Dedak halus jika ada (berguna untuk meningkatkan kandungan Nitrogen dalam produk pupuk organik)
3. 1/4 Kg Gula pasir atau gula merah
4. 1 Botol EM-4
5. 200 liter air

Prosedur:

• Terlebih dahulu cairkan gula dengan 1/2 Liter air panas dan setelah larut dinginkan larutan gula tersebut
• Setelah dingin masukkan cairan EM-4 dan aduk hingga rata (Pastikan air larutan gula telah benar benar dingini).
• Kumpulkan daun dan pelepah yang masih hijau dari proses pruning
• Cacah semua bagian pelepah hingga berukuran lebih kurang 1 cm2 (akan lebih baik menggunakan mesin pencacah)
• Sambil diaduk, campurkan dedak halus
• Basahi semua bagian campuran daun dan dedak dengan larutan EM-4 yang telah dibuat sebelumnya
• Setelah itu tumpukkan hingga setinggi 15-20 cm dan kemudian tutup dengan terpal.
• Seperti biasa jika proses pengomposan berjalan maka ditandai dengan meningkatnya suhu.
• Setelah 14 hari, buka terpal dan bolak-balikkan tumpukan.
• Jika proses pengomposan berjalan lancar maka produk yang dihasilkan berwarna coklat tua hingga hitam dan teksturnya seperti tanah serta berbau tanah.

2. Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dari daun dan pelepah sawit

Baca juga :

Pupuk Organik Cair (POC)

Bahan:

1. 1 Liter EM-4 atau sejenisnya
2. 5 Kg Daun pelepah dan daun kelapa sawit
3. 1/5 Kg Terasi
4. 1 Kg Gula pasir atau gula merah atau tetes tebu (molase)
5. 30 Kg Kotoran ayam
6. Air secukup 
7. Ember / Drum

Prosedur:

• Terlebih dahulu larutkan gula dengan air panas sebanyak 4 Liter, setelah larut kemudian dinginkan larutan.
• campurkan 1 liter EM-4 atau sejenisnya dan terasi ke dalah larutan gula
• Cacah pelepah dan daun kelapa sawit hingga berukuran lebih kurang 1 cm2
• Masukkan ke dalam ember dan tambahkan kotoran ayam.
• Aduk hingga rata
• Masukkan larutan EM-4 atau sejenisnya ke dalam campuran sambil diaduk.
• Tutup rapat ember/drum
• setelh 8 - 10 hari maka proses fermentasi sudah selesai yang ditandai dengan adanya aroma menyengat
• Saring larutan dan sisakan sebanyak 1 - 2 liter.
• Sisa saringan dapat digunakan lagi untuk tahap pengembangan bakteri.
• ke dalam sisa ampas tambahkan larutan gula, terasi dan air dengan perbandingan yang sama pada tahap awal tadi.

Selamat  mencoba,

Semoga bermanfaat dan berhasil.